Minggu, 12 Februari 2012

About PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI)


PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) terus meningkatkan industri sepeda motor yang semakin berkembang di Tanah Air.  Seiring dengan pertumbuhan pesat pasar sepeda motor, KMI pun merasa  perlu adanya perubahan konsep budaya untuk mendorong laju produksi lebih maksimal lagi. Banyak perusahaan-perusahaan di Indonesia menerapkan konsep manajemen JIT (Just in Time), TQM (Total Quality Management, atau telah memenuhi standar ISO (International Standard Organization) untuk menunjang keberhasilan bisnisnya. Namun bagi KMI konsep-konsep tersebut belum mencakup hal paling fundamental. Perlu pendekatan lebih nyata untuk mentransformasikan sebuah perusahaan menjadi kelas dunia.

Konsep perubahan budaya yang dimaksud adalah 5S: Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke  sebagai kunci sukses keberhasilan di Jepang. Konsep itu adalah konsep mendasar sebuah proses perubahan sikap untuk bekerja dengan maksimal yang  diperkenalkan pertengahan tahun 2008 lalu. Seiri, yaitu bekerja dengan ringkas dan tangkas tanpa peduli hal-hal yang tidak perlu. Seiton, bekerja dengan rapi  dan sesuai dengan kebutuhan. Seiso, membiasakan diri bekerja dengan bersih.

Seiketsu, membuat standarisasi kerja 3S di atas dengan baik dan benar. Dan terakhir Shitsuke, adalah totalitas kinerja 5S yang terus-menerus serta selalu melakukan perbaikan. Melalui konsep 5S ini, KMI selalu optimis menerapkan budaya kerja yang  profesional.  Tidak terbatas pada peningkatan kinerja di lingkungan perusahaan saja. Namun juga dengan mitra bisnis yang meliputi dealer-dealer Kawasaki di seluruh pelosok Tanah Air, hingga mencakup outlet-outlet kecil lainnya. PT Kawasaki Motor Indonesia akan selalu menghasilkan produksi sepeda motor yang berkualitas, aman dan handal.  Selalu dipercaya masyarakat Indonesia dan loyal sepanjang waktu.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar